TIPS MEBUAT COVER BUKU CANTIK
Gelombang : 28
Resume : 27
Tanggal : Senin, 6 Maret 2023
Tema : Poin Buku Pada Kenaikan Pangkat PNS
Judul : Menulis Buku Untuk Naik Pangkat
Narasumber : Fajar Tri Laksono, M.Pd
Moderator : Lely Suryani, S.Pd.,SD
Malam ini pertemuan ke 27 pelatihan menulis di KBMN 28 dengan materi Membuat Cover Buku yang Menarik. Narasumber kita Bapak Fajar Tri Laksono, M.Pd. dan moderator oleh Ibu Lely Suryani, S.Pd.SD. Sebelum ke materi, moderator membuka dengan salam dan membaca basamallah bersama. Sambil menunggu kehadiran Narasumber, Om Jay yang sedang tugas di lain meeting, menyempatkan memberi motivasi dan salam pembuka kepada seluruh peserta. Selanjutnya moderator memaparkan frofil bapak Narasumber dan prestasi-prestasi beliau.
Bapak Fajar Tri Laksono, M.Pd, beliau adalah seorang desain grafis sukses dan juara pertama Inobel
Kemdikbudristek tahun 2017. Beliau tinggal di Sidoarjo Jawa Timur. Banyak
pengalaman dan prestasi yang telah diraihnya. Selain itu beliau merupakan aktivis PGRI APKS
maupun IGI, luar biasa beliau berkiprah langsung dalam dua forum
organisasi besar di negeri ini. Segudang prestasi beliau juga disebutkan
Bu Lely, yang menjadi juara baik di tingkat Provinsi Jawa Timur maupun di
tingkat Nasional.


Setelah memberikan salam pembuka dan
pemaparan Profil dari Narasumber, moderator langsung mempersilahkan narasumber
Bapak Fajar Tri Laksono,M.Pd untuk membagikan ilmunya kepada seluruh peserta
pelatihan.

Berikut ini paparan materi dari bapak narasumber kita, Bapak Fajar Tri Laksono, M.Pd.
1. Pengertian Cover Buku
Cover buku adalah bagian luar dari buku yang melindungi halaman-halaman di dalamnya dan memberikan informasi visual tentang buku itu sendiri. Cover buku biasanya terdiri dari beberapa elemen seperti judul buku, nama pengarang, penerbit, gambar atau ilustrasi, dan deskripsi singkat tentang isi buku. Cover buku seringkali dirancang dengan tujuan menarik minat pembaca dan membuat buku menjadi lebih menonjol dibandingkan dengan buku lainnya di toko buku atau rak perpustakaan. Sebagai hasilnya, cover buku sering menjadi elemen penting dalam pemasaran buku dan dapat memiliki dampak besar pada penjualan dan popularitas buku.
2. Fungsi cover buku
Fungsi cover buku ini juga akan menarik orang yang mau membaca isi dari buku yang ditulis, sehingga ketika cover buku tidak menarik, bagaimana pembaca akan mau membaca isinya? Oleh sebab itu, penulis juga harus mengetahui cara membuat cover buku. Agar dapat memahami cara membuat cover buku, maka penulis harus mau belajar dan berlatih.
Cover buku yang menarik adalah cover yang memiliki desain grafis yang cantik, lengkap, dan juga memiliki tampilan yang membuat pembaca langsung tertuju ke buku tersebut. Dibandingkan buku yang tampilannya biasa saja, cover buku yang diberikan sentuhan khusus akan membuat cover buku memiliki daya tarik tersendiri.
3. Syarat membuat cover buku yang menarik
Buku mampu menarik pembaca memang bisa terjadi dari cover bukunya. Untuk itu penulis harus memerhatikan beberapa hal berikut ini.
· Mengetahui target pembaca
· Memetakan desain dengan seimbang
dan lengkap
· Menentukan warna yang eye
catching
· Memilih gambar atau objek foto yang menarik, memilih juga font dan efek yang membuat pembaca tertarik dan menyesuaikan dengan zaman saat ini.
4. Unsur-unsur yang Terdapat pada Sampul Buku
Berikut ini unsur-unsur yang harus dimuat dan terdapat di sampul buku
· Terdapat identitas pada sampul
buku bagian depan dan belakang
· Terdapat sinopsis atau rangkuman
buku di bagian sampul belakang
· Memiliki desain gambar yang
menarik
· Mencantumkan nama penulis dan
nama penerbit
· Memiliki kalimat penjelas judul
yang mudah dipahami
· Mencantumkan judul pada sampul buku
5. Mengapa Harus Membuat Cover Buku yang Menarik?
Membuat cover buku yang menarik penting dilakukan agar calon pembaca atau mau membaca isi buku tersebut sampai selesai. Ketika cover yang dibuat tidak menarik, maka orang juga tidak akan membaca isinya. Sehingga rata-rata, buku best seller juga memiliki cover buku yang menarik dan berkualitas baik.
6. Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Membuat Sampul Buku
Sebelum menggambar sampul buku atau cover buku, penulis harus memperhatikan hal-hal berikut ini.
· Mengetahui unsur fisik dan
non-fisik cover buku yang akan ditampilkan.
· Memahami makna dan isi dari buku
secara menyeluruh. Sehingga sampul buku yang ditulis dan diilustrasikan sama
dengan isinya.
· Kedua sisi cover buku yakni cover depan dan belakang harus saling mendukung dan melengkapi karena harus memuat berbagai cerminan dari keseluruhan isi buku. Di cover buku bagian belakang, biasanya terdapat blurb atau synopsis, identitas penulis, penerbit, desain atau ilustrasi yang menjadi nilai lebih, dan juga barcode ISBN.
7. Bagaimana Cara Mendapatkan Gambar Sampul Buku yang Baik?
Agar dapat mendapatkan gambar sampul buku yang baik, penulis memang harus mencermati dan memahami isi buku secara menyeluruh. Setelah itu, memilih atau mencari gambar yang relevan sehingga membuat cover buku dan isinya tidak saling berseberangan.
8. Desain Cover Buku
Desain cover buku adalah proses merancang tampilan visual pada bagian depan (dan mungkin juga belakang) dari sebuah buku. Tujuannya adalah untuk menarik perhatian pembaca dan memberikan gambaran visual yang sesuai dengan isi buku.
Desain cover buku harus mempertimbangkan beberapa hal, seperti judul
buku, nama pengarang, sinopsis, genre, dan target pembaca. Desain yang baik
harus mencerminkan tema dan suasana buku, dan memberikan gambaran yang menarik
dan relevan tentang isi buku. Desain yang menarik dapat membuat buku lebih
menonjol dan mudah dikenali, sehingga dapat membantu buku tersebut terjual
dengan baik.
Desain cover buku dapat melibatkan elemen-elemen seperti teks, gambar,
ilustrasi, warna, dan tata letak. Proses desain cover buku biasanya melibatkan
kolaborasi antara penulis, penerbit, dan desainer grafis untuk menghasilkan
desain yang optimal.
Hal - hal yang harus diperhatikan dalam DESAIN COVER :
1) Desain menarik
2) Desain sesuai tema
3) Desain yang baik itu bukan hanya desain yang eyecatching tapi it's work, dan dalam bekerja pastikan tidak ada pelanggaran lisensi, teutama pada cover
Mendesain cover menjadi pekerjaan seni sekaligus intelektual. Karena cover yang baik bisa mewakili isi buku dan memperkuat pesan yang akan disampaikan. Penerbit mayor memperkerjakan desainer buku yang ahli dalam grafis secara khusus agar bukunya laku. Penerbit indie yang seriuspun demikian. Tetapi ada kalanya penulis memilih sendiri desainer untuk cover bukunya.
Cover buku harus menarik. Kebanyakan orang atau pengunjung, pertama kali melihat buku, di toko buku, online shop, di perpustakaan, di rak tetangga dsb pasti pandangan pertama akan mengarah ke cover. Bila orang tidak punya referensi tertentu untuk membaca buku apa, bisa dipastikan yang akan dipegang pertama kali adalah cover bukunya yang menarik. Maka, buku dengan cover biasa-biasa saja tidak akan dilirik.
Terkadang desain buku mencantumkan begitu saja ilustrasi berupa gambar dengan bermacam ekstensi dalam blog atau bukunya. Mereka mengambil gambar dengan cara mengunduh atau memotretnya, lalu menempelkan ke dalam blog atau menyematkan dalam buku yang ia terbitkan.
Tentunya tindakan tersebut bukan tindakan yang
disarankan. Meskipun gambar yang diunduh bukan tipe premium yang harus dibeli,
tetap saja ada etika dan aturan terkait dengan hak cipta atas konten yang
diunduh tadi.
Dalam membuat cover buku jangan mengambil gambar milik orang lain, kecuali untuk personal bukan untuk komersil Kalau gambar tersebut memakai gambar yang ada di google, dan di komersilkan maka akan terkena hak cipta.
9. Hak cipta
Kepemilikan hak cipta memberikan
hak eksklusif kepada pemiliknya untuk menggunakan karya, dengan beberapa
pengecualian. Saat seseorang membuat sebuah karya asli, yang terpasang tetap
pada media penyimpanan fisik, dia secara otomatis memiliki hak cipta atas karya
tersebut.
10. Jenis karya yang terikat pada hak cipta
Ada banyak jenis karya yang memenuhi syarat untuk mendapatkan perlindungan hak cipta, misalnya:
1) Karya audio visual, misalnya acara TV, film, dan video online
2) Rekaman suara dan komposisi musik
3) Karya tulis, misalnya bahan kuliah, artikel, buku, dan komposisi musik
4) Karya visual, misalnya lukisan, poster, dan iklan
5) Video game dan software komputer
6) Karya drama, misalnya lakon dan musical.
Copyright Office (Kantor Hak Cipta) memiliki informasi secara online, dan Anda dapat menghubungi pengacara jika Anda ingin mengetahui lebih lanjut.
11. Tips cara mengambil gambar dari sumber online yang tidak melanggar hak cipta.
Dalam beberapa situasi, karya yang dilindungi hak cipta
dapat digunakan tanpa melanggar hak ciptanya:
1)
Anda telah menghubungi pemegang hak cipta, yang telah mengizinkan Anda untuk menggunakan
konten tersebut. Sebaiknya Anda mendapatkan izin tertulis dari mereka,
misalnya, dalam bentuk perjanjian lisensi.
2) Beberapa
pemegang hak cipta menyediakan karyanya bagi orang lain untuk digunakan kembali
tanpa kompensasi, dengan sejumlah persyaratan. Untuk mempelajari lebih lanjut,
Anda dapat membaca lisensi Creative
Commons.
3) Dalam
beberapa kasus, Anda dapat menggunakan konten dari karya yang dilindungi oleh
hak cipta tanpa mendapatkan izin dari pemegang hak cipta. Hal itu dikarenakan
beberapa penggunaan karya berhak cipta dianggap sebagai "penggunaan wajar" atau mungkin berada dalam batasan atau
pengecualian atas hukum hak cipta seperti penggunaan wajar. Jika Anda tidak
yakin apakah penggunaan yang Anda pertimbangkan bersifat legal tanpa izin, Anda
dapat berkonsultasi dengan pengacara.
4) Saat memberikan izin untuk
menggunakan karyanya, beberapa pemegang hak cipta meminta Anda untuk melakukan beberapa
hal. Dalam beberapa kasus, Anda mungkin juga perlu mencantumkan pemegang hak
cipta dalam daftar kredit jika Anda berencana untuk menggunakan karyanya dengan
cara yang Anda anggap sebagai penggunaan wajar. Namun, hal ini tidak otomatis
memberi Anda hak untuk menggunakan konten tanpa izin.
5) Anda membeli konten tersebut, termasuk
salinan fisik atau digital.
Memiliki salinan berarti Anda mungkin dapat menjual salinan
tersebut atau memberikannya kepada teman, namun tidak memberi Anda hak untuk
berbagi konten tersebut secara publik dengan seluruh pengguna internet.
6) Anda tidak mendapatkan keuntungan dari
konten tersebut.
Meskipun kemungkinan penggunaan non-komersial dapat dianggap
sebagai penggunaan wajar, atau mungkin memenuhi persyaratan beberapa lisensi,
tidak menghasilkan keuntungan saja tidak selalu berarti penggunaan Anda tidak
melanggar.
7) Anda telah melihat konten serupa di
tempat lain di internet.
Pengguna lain tersebut mungkin telah mendapatkan izin untuk
membagikan konten, atau mereka mungkin menggunakan konten dengan cara yang
dapat dianggap sebagai penggunaan wajar.
8) Anda merekam konten Anda sendiri dari
TV, bioskop, atau radio.
Membuat
salinan Anda sendiri dari salah satu sumber ini tidak memberi Anda hak atas
konten utama.
9) Anda menyalin sendiri konten tersebut
dari buku teks, poster film, atau foto.
Seperti
dijelaskan di atas, membuat salinan Anda sendiri tidak memberi Anda hak atas
konten utama.
10) Anda telah menyatakan bahwa
"tidak bermaksud melanggar hak cipta".
Hal ini belum tentu bisa atau tidak pernah membantu.
Pelanggaran hak cipta merupakan pelanggaran "kewajiban mutlak". Artinya,
saat pengadilan memutuskan bahwa ada pelanggaran hak cipta, pengadilan tidak
akan melihat apakah Anda bermaksud melanggar atau tidak.
11) Menjadi member premium.
Dengan menjadi member premium, kita dapat mendownload di website penyedia
gambar, video, dan desain grafis lainnya tanpa ada kekhawatiran terkena
klaim copyright kontributor.
12) Menjadi member atau memiliki akun premium bagi
sebagian orang terasa cukup mahal. Oleh karena itu, jika harus menggunakan
gambar atau konten grafis dari situs penyedia gambar atau konten grafis dengan
lisensi free sekalipun, cantumkan sumbernya atau
atribusi yang menyertainya.
12. Perbedaan antara hak cipta, merek dagang dan hukum paten
Hak cipta hanyalah salah satu bentuk kekayaan intelektual. Hak cipta tidak sama dengan merek dagang yang melindungi nama merek, moto, logo, dan pengidentifikasi sumber lain dari penggunaan oleh orang lain untuk tujuan tertentu. Hak cipta juga berbeda dari hukum paten, yang melindungi penemuan.
13. Perbedaan antara hak cipta & privasi
Hanya karena Anda muncul dalam video, gambar, atau rekaman audio, bukan berarti Anda memiliki hak cipta atas konten tersebut. Misalnya, jika teman Anda mengambil gambar Anda, dia akan memiliki hak cipta atas gambar yang dia ambil. Jika teman Anda, atau orang lain, mengupload video, gambar, atau rekaman yang menampilkan diri Anda tanpa izin dari Anda dan Anda merasa konten tersebut melanggar privasi atau mengancam keamanan diri, Anda dapat mengajukan keluhan privasi.
14. Persyaratan pemberitahuan pelanggaran hak cipta
Cara termudah untuk mengajukan
keluhan adanya pelanggaran hak cipta adalah menggunakan pemecah
masalah hukum kami.
15. Pemberitahuan
hak cipta harus mencakup elemen sebagai berikut,
1)
Informasi kontak Anda
Anda harus
memberikan informasi, seperti alamat email, alamat fisik, atau nomor telepon,
sehingga kami dapat menghubungi Anda terkait keluhan Anda.
2)
Deskripsi karya yang diyakini telah dilanggar hak ciptanya
Dalam keluhan Anda, pastikan untuk mendeskripsikan
dengan jelas dan lengkap tentang konten berhak cipta yang ingin Anda lindungi
tersebut. Jika terdapat beberapa karya berhak cipta yang dicakup dalam keluhan
Anda, hukum mengizinkan adanya daftar perwakilan karya yang dimaksud.
3) Setiap
URL yang diduga melanggar
Keluhan Anda harus berisi URL spesifik dari konten
yang Anda yakini melanggar hak Anda, atau kami tidak akan dapat menemukannya.
Informasi umum tentang lokasi konten tidaklah cukup. Sertakan URL akurat dari
konten yang dibahas.
4) Anda
harus menyetujui dan menegaskan kedua pernyataan berikut:
a. "Saya yakin dengan niat baik bahwa
penggunaan materi berhak cipta yang diduga melanggar dan dijelaskan di atas
tidak diizinkan oleh pemilik hak cipta, agennya, atau hukum".
b. “Informasi dalam pemberitahuan ini akurat dan saya bersumpah,
di bawah ancaman pidana atas keterangan palsu, bahwa saya adalah pemilik hak
cipta atau yang berhak bertindak atas nama pemilik dari hak eksklusif yang
diduga dilanggar".
5) Tanda tangan Anda
Untuk pengiriman keluhan lengkap, diperlukan tanda tangan fisik atau elektronik dari pemilik hak cipta atau perwakilan resmi yang bertindak atas nama mereka. Untuk memenuhi persyaratan ini, Anda dapat mengetikkan nama lengkap resmi Anda sebagai tanda tangan Anda di bagian bawah keluhan Anda.
17. Unsur yang harus dipenuhi dalam membuat desain cover diantaranya:
1.
hak cipta, masalah hak cipta ini akan
dibahas tersendiri.
2.
lisensi
3.
keindahan (warna, font, tema, dll)
4.
memenuhi unsur keilmuan (busines,
pelajaran, cerita, dll)
Untuk membuat desain buku, desainer tidak harus menggambar sendiri, bisa mengambil gambar dari market place baik yang gratis maupun berbayar. Umumnya orang yang pekerjaannya mendesain akan memilih untuk berlanggangan berbayar ke situs-situs yang menyediakan gambar. Ini untuk menghindari pembajakan atau pelanggaran hak cipta. Gambar-gambar itu digabung-gabungkan sehingga menjadi cover yang diinginkan.
Website yang menyediakan gambar
diantaranya:
1.
Freepick
2.
Pixabay
3.
Unsplash
4.
Pexels
5.
Reshot
6.
Burst
7.
PicWizard
8.
Gratisigraphy
9.
Kaboompic
10.
Picjumbo
11.
Stockvault
12.
Librestock
13.
Stocksnap
14.
Shutterstock
15.
Canva
Buku yang bagus tentunya dimulai dari cover buku. Pada bagian depan tertulis judul buku serta bagian belakang tertulis sinopsi buku. Kalau kita sudah lihat desain buku terlihat bagus, biasanya kita akan tertarik melihat isi bukunya.
Dari sekian banyak penyedia gambar, selama pengunduh mempergunakan gambar tersebut bukan untuk kepentingan komersial, mereka mengijinkan. Kekurangannya, karena gratis, bisa jadi satu gambar dipakai ribuan kali sehingga unsur istimewanya hilang. Sebaliknya, bila gambar unduhan tersebut akan digunakan untuk kepentingan komersial, pengunduh harus mempunyai aplikasi premium atau pro dengan membayar. Biaya berlangganan ini bisa mencapai 1,5 juta perbulan. Untuk desainer pemula tentu hal ini berat. Solusinya adalah mendompleng pada desainer senior untuk mendapat gambar yang bagus dan langka. Bagaimanapun, membuat cover sendiri, baik dari foto, gambar manual, maupun digital tentu ini lebih aman.
18. Beberapa aplikasi untuk membuat cover:
· Adobe ilustatror ada versi free trial, ada versi pro
berbayar kisaran Rp. 150 rb/bulan
· Photoshop trial dan pro berbayar kisaran Rp. 54
ribu/bulan
· Coreldraw vers trial dan pro mulai dari $ 439/tahun
· Photoscape versi gratis berdonasi
· Canva ada versi gratis, versi pro berbayar 100
rb/bulan
19. Apapun aplikasi yang digunakan, namun untuk membuat cover yang baik:
1.
Menggambarkan tema atau pesan dalam buku
2.
Memilih warna sesuai deskripsi isi buku
3.
Menggunakan font yang berbeda dari font default
4.
Memperhatikan tata letak gambar, tulisan, logo, dll
5.
Melibatkan emosi untuk membuat cover cerita atau novel
Bagi desainer pemula, berlatih terus menerus akan mempertajam persepsi diri terhadap tema buku yang akan dibuat cover, meningkatkan ketrampilan dalam menggunakan aplikasi dan memperluas bidang ilmu yang dipelajari.
Contoh:
Misal : tema : gunung Bromo.
Search di google tentang gunung, perhatikan ada tulisan di bawah gambar tercantum hak cipta pemilik gambar.
Semua aplikasi tersebut bisa digunakan secara gratis, tetapi untuk mendapatkan menu-menu komplit
ada versi pro yang berbayar.

Mempunyai lisensi pengambilan / download gambar dari marketplace.
Mempunyai langganan markeplace intenasional, seperti freepik yang harganya Rp 1.500.000/ tahun
selain gambar, juga tedapat font yang gratis dan ada yang berbayar :

Solusi :
Dalam hal ini sesuaikan dengan kapasitas kita sebagai penulis, apabila dimasukkan kepada penerbit dan desainer cover buku, pastikan tidak melanggar hak cipta orang lain, tentang :
1) gambar tidak melanggar hak cipa
2) font tidak melanggar hak cipta
Software yang digunakan untuk membuat desain cover buku :
1) photoshop
2) Adobe illustrator
3) corel draw


Belajar
membuat cover buku perlu Latihan, Latihan, dan latihan. Di samping itu harus
mampu memilih warna yang tepat agar enak dilihat. Sebenarnya banyak contoh
desain cover buku di aplikasi canva, tinggal memodifikasi saja sesuai selera
karena sudah ada templatenya.
Buku yang bagus dimulai dari cover buku bagian depan yang tertulis judul buku dan bagian belakang yang tertulis sinopsi buku. Kalau melihat desain bukunya bagus, biasanya pembaca akan tertarik melihat isi bukunya.
Cara Membuat Cover Buku
Cara membuat cover buku memang bisa dilakukan secara mandiri tanpa membutuhkan jasa desain grafis. Selain lebih bisa menuangkan kreativitas juga lebih hemat biaya. Apalagi, kini banyak muncul berbagai macam aplikasi gratis yang bisa digunakan untuk membuat cover buku. Sebagaimana diantara contoh aplikasi yang mudah diakses dan digunakan berikut ini.
1. PowerPoint
Berikut adalah cara membuat cover buku menggunakan PowerPoint.
· Membuat
cover dengan powerpoint tidak membutuhkan koneksi internet,
hanya perlu mempersiapkan perangkat dengan powerpoint.
· Setelah
itu pilih halaman baru yang belum didesain dengan apapun atau masih kosong.
· Pilih
“Insert” pada menu home dan pilih “Cover Page”. Di sana akan tersedia cover
buku dengan desain yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan.
· Lakukan
pengeditan dengan menambah gambar dengan “Insert” dan pilih “Picture” untuk
menyisipkan gambar.
· Beri
tambahan tulisan sesuai yang diinginkan dan jangan lupa lakukan perpindahan
posisi pada beberapa bagian untuk mempercantik tampilan cover.
· Simpan, dan selesai.
2. Corel Draw
Membuat cover buku bisa menggunakan Corel Draw. Caranya justru lebih mudah dan praktis, begini langkahnya.
·
Pastikan
juga jaringan internet kencang atau stabil pada perangkat yang digunakan untuk
membuat desain cover buku.
·
Setelah
itu, buka browser favorit dan buka laman atau pakai aplikasi Freepik.
·
Tulis
“Cover Book” dan filter menggunakan format vektor.
· Setelah
itu, akan muncul banyak desain template cover buku yang diinginkan dan kamu
bisa memilih sesuai dengan kebutuhanmu.
· Download
dengan format EPS dan setelah didownload dan sudah terunduh, buka menggunakan
Corel Draw.
·
Secara
otomatis, file format bisa diedit dengan ungroup terlebih dahulu.
· Langkah selanjutnya yakni melakukan perubahan pada tulisan, warna, gambar, perpindahan posisi, dan lain sebagainya.
· Jika sudah selesai, simpan sesuai format agar dapat mencetak sesuai yang dibutuhkan.
* Berikut contoh hasil membuat cover dengan memanfaatkan aplikasi Corel Draw
3. Adobe Photoshop
Cover buku juga bisa dibuat menggunakan aplikasi Adobe Photoshop. Caranya juga terbilang tidak terlalu rumit.
· Pastikan
jaringan internet kuat atau stabil pada perangkat yang digunakan untuk
mendesain cover buku.
·
Setelah
itu, buka browser favorit dan buka laman atau aplikasi Freepik.
· Lakukan
cara yang sama dengan cara membuat cover buku menggunakan Corel Draw yakni
menuliskan “Cover Book”.
·
Selanjutnya,
akan terlihat banyak desain template buku yang diinginkan dan bisa disesuaikan
dengan kebutuhan penulis.
· Download
atau unduh desain yang diinginkan dengan format PSD atau yang bisa dibuka pada
Photoshop dan setelah berhasil diunduh, buka lagi menggunakan aplikasi
Photoshop.
· Secara
otomatis, file format Photoshop bisa diedit dengan ungropu terlebih dahulu.
· Langkah
selanjutnya yakni melakukan perubahan pada tulisan, warna, gambar, perpindahan
posisi, dan lain sebagainya.
·
Jika
sudah selesai, simpan sesuai format agar dapat mencetak sesuai yang dibutuhkan.
Membuat
desain cover buku, perlu kesabaran, harus mempunyai jiwa seni. Hasil karya
cover buku pak fajar sangat bagus, untuk melihat Ruang Galeri yang berisi
portofolio desain cover buku beliau, silakan dilihat pada link ini. https://forms.gle/rc2uesLM4uPSBEMX8
Jasa dan Estimasi Desain Cover Buku
Membuat cover buku memerlukan pemikiran yang elah, besaran jasa biasanya bergantung permintaan dari pemesan dan juga estimasinya. Berikut elah perkiraan jasa pembuatan desain cover buku.

Narasumber : Fajar Tri Laksono, M.Pd
Moderator : Lely Suryani, S.Pd.,SD
Berikut penjelasan tambahan narasumber yang bisa menjadi tips untuk membuat cover buku yang menarik:
1) Sebelum membuat cover buku, perlu diketahui siapa target pembacanya.
2) Desain cover buku yang menarik
3) Bedakan desain untuk anak-anak dengan cover buku untuk dewasa.
4) Kenali karakteristik target pembaca
5) Ciptakan cover buku yang cocok dengan selera dan keinginan pasar
6) Pemilihan warna yang tepat
7) Cover buku harus dapat meningkatkan daya elah
8) Cover buku juga harus memperkuat pesan yang ingin disampaikan.
9) Tipografi yang tepat dapat meningkatkan kesan estetika pada cover buku
10) Pilihlah jenis huruf yang tepat dan sesuai dengan karakter buku
11) Pastikan ukuran huruf yang digunakan cukup besar dan mudah dibaca.
12) Pilihlah gambar cover yang dapat menarik perhatian pembaca
13) Pilihlah gambar cover yang memberikan kesan tentang isi buku.
14) Pilihlah gambar yang relevan elahisi buku dan menarik perhatian
15) Pastikan gambar yang digunakan memiliki kualitas yang baik dan tidak pecah saat di-print.
16) Hindari membuat gambar yang terlalu ramai dan penuh dengan elemen yang tidak perlu.
17. Simplicity dapat memberikan kesan elegan dan memudahkan pembaca dalam membaca informasi pada cover buku.
18. Cover yang baik harus ada kesesuain antara gambar dengan font nya agar telihat menarik.
19. Dan jangan lupa juga upayakan kesesuaian isi dan tema karya yang kita buat agar pembuat cover buku tidak banyak revisi.
“Berkaryalah, dan manfaatkan waktu sebaik mungkin. Waktu tidak akan kembali, Satu detik yang berlalu, seribu hari yang akan”
"Sebaik-baik karya tidak semua orang suka
Sejelek-jelek karya masih ada yang suka
Oleh karena itu tetaplah berkarya. Percaya diri itu penting.."
“Sebaik-baiknya karya, belum tentu semua orang menyukai
Seburuk-buruknya karya belum tentu semua orang menghindari”
“Selalu ada sisi menarik di setiap karya
Maka teruslah berkarya dalam kemanfaatan”
“Ilmu tanpa dipraktekkan tidak akan tampak manfaatnya”
“Jika ingin berprestasi, maka fokuslah pada satu skill
Jangan pernah lelah berkarya”
( Fajar Tri Laksono)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar